1. Facts (Peristiwa)
Seperti pada modul-modul sebelumnya, mengawali pembelajaran modul 3.1 pada Pelatihan Program Calon Penggerak ini diawali dengan aktivitas pembelajaran mulai dari diri. Dengan judul modul Pengambilan Keputusan sebagai Pemimpin Pembelajaran. Disuguhkan pada sebuah kasus kemudian dimita menjawab beberapa pertanyaan, Kegiatan selanjutnya adalah eksplorasi konsep dengan menonton beberapa video kasus lalu kita diminta untuk menganalisa satu per satu. Kegiatan ini terlebih dahulu dengan belajar mandiri lalu kemudian dilanjutkan dengan forum diskusi. Terakhir kegiatan belajar minggu ini adalah kegiatan pembelajaran ruang kolaborasi, seperti biasanya dengan video confrence berdiskusi dengan kolompok dalam arahan fasilitator. Saya mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan baru kaitannya dalam pengambilan keputusan, saya merasa kesulitan karena banyaknya kasus dalam LMS yang merupakan masalah sehari-hari yang kadang saya alami dan sering saya saksikan namun saya belum mampu mengambil keputusan yang tepat untuk itu. Sampai kemudian diperhadapkan pada 9 langkah pengambilan keputusan. Sebuah langkah yang sangat bermanfaat dalam pengambilan keputusan. Saya kesulitan mempelajari modul ini karena merupakan hal baru bagi saya, namun demikian saya tetap semangat mengikuti pembelajaran ini karena merupakan materi yang sangat esensial sebagai seorang guru.
2. Feelings (Perasaan)
Pembelajaran dengan materi yang baru selalu menjadi bagian yang menarik apalagi materi tersebut sangat kita butuhkan dalam aktivitas keseharian kita, saya merasa modul ini merupakan salah satu modul yang paling bermanfaat diantara sekian banyak modul sebelumnya. Mengapa? karena pengambilan keputusan kita sangat berpengaruh pada kondisi sekitar kita yang tentunya sebagai seorang guru akan sangat berdampak pada pembelajaran kita dan tumbuh kembangnya peserta didik kita.
3. Findings (Pembelajaran) Adapun beberapa pembelajaran yang saya dapatkan dalam pembelajaran selama sepekan ini adalah
a. Sebelum mempelajari modul kita mempunyai persepsi yang berbeda-beda dalam pengambilan keputusan, namun makin kesini kita memiliki persamaan pandangan karena adanya panduan materi pembelajaran.
b. Perbedaan antara dilema etika (ethical dilemma) dengan bujukan moral (moral temptation) adalah Pada dilema etika kita diperhadapkan pada dua pilihan yakni keduanya adalah pilihan yang benar dan benar sedangkan pada bujukan moral merupakan pilihan benar dan salah.
c.. Dilema Etika
1. Individu lawan masyarakat (individuals vs Community)
2. Rada keadilan lawan rasa kasihan (Justice vs Mercy)
3. Kebenaran lawan kesetiaan (Fruth vs Loyality)
4. Jangka pendek melawan jangka panjang (Shor Term vs Long Term)
d. Nilai-nilai atau prinsip-prinsip yang mendasari seseorang dalam mengambil suatu keputusan yang mengandung unsur dilema etika.
1. Melakukan semi kebaikan orang bnayak
2. Menjunjung tinggi prinsip-prinsip/nilai-nilai dalam diri
3. Melakukan apa yang orang lain harapkan dari diri kita
Selain itu terdapat 3 prinsip lain dalam pengambuilan keputusan, yakni:
1. Berpikir berbasis hasil akhir (Ends Based Thinking)]
2. Berpikit berbasis peraturan (Rule Based Thinking)
3. Berpikir berbasis rasa peduli (Care Based Thinking)
e. Konsep Pengambilan Keputusan
1. Mengenali nilai-nilai yang saling bertentangan
2. Menentukan siapa yang terlibat
3. Kumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi
4. Pengujian benar atau salah (uji legal, uji intuisi, uji publikasi, dan uji panutan/idola)
5. Penyajian paradigma benar lawan benar
6. Melakukan prinsip resolusi
7. Investigasi opsi dilema
8. Buat keputusan
9. Lihat keputusna dan refleksikan
4. Future (Penerapan)
Kedepannya saya akan belajar menerapkan konsep pengambilan keputusan sebagai pemimpin belajaran ini kedam kelas pembelajaran saya maupun segala bentuk kegiatan/aktivitas disekolah. Bagi saya materi ini sangat berguna bagi saya kedepannya sehingga dari awal saya mengikuti pelajaran ini denagn sangat cermat.
Komentar
Posting Komentar